WARUNGKIARA, Reportikanews.com- Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN 1) Warungkiara Kabupaten Sukabumi, jadi Pilot Project pertama Program Makan Siang Gratis. Sebelumnya Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah melancarkan program tersebut beberapa waktu lalu.
Berdasarkan informasi yabg diperoleh, jumlah siswa yang menerima Makan Gratis yaitu berjumlah 870 Siswa. Dari jumlah tersebut pembagian makanan di bagi menjadi 3 kelas yaitu kelas 10, 11 dan 12 dengan masing-masing mendapatkan makanan berupa Catering.
Kepada awak media Kepala Sekolah SMPN 1 Warungkiara menuturkan, pihaknya menyambut baik dengan adanya program program makan siang gratis yang saat itu juga langsung menjadi Pilot Project satu-satunya di Kecamatan Warungkiara.
“Ahamdulillah SMPN 1 Warungkiara menjadi Pilot Project makan siang gratis. Program ini Sudah berjalan dari bulan januari,” tuturnya saat di wawanca oleh awak media, Selasa (14/5/2024).
Masih kata dia, bahkan pada saat bulan puasa pun masih berjalan hanya saja pada bulan ramadhan lalu berupa makanan yang sudah di kemas dan dibawa pulang langsung oleh siswa.
“Alhamdulillah dengan program tersebut dapat meringankan beban orangtua siswa. Yang tadinya para siswa membawa bekal makan dari rumah kini sekarang anak-anak bisa makan disini semenjak adanya program makan gratis dan memang yang namanya makanan 4 sehat 5 sempurna itu oleh anak-anak jarang sekali di lakukan sebelum adanya program ini,” jelasnya.
Senada, meskipun sekali-kali minum susu, tetapi itu dilakukan secara rutin dari segi lauk pauk nya pun juga para siswa bisa menikmati, bahkan setiap hari ganti menu makanan.
“Selain itu juga untuk secara teknis hanya membagikan langsung makanan yang disediakan oleh rumah makan gratis dan pemberian makanan kepada anak-anak disini kami melakukan sistem Jaga Piket. Jadi yang piket yang membagikan Makanan kepada para siswa,” paparnya.
Ia juga berharap, dengan adanya program ini agar terus berlanjut mengingat Siswa dan Siswi SMPN 1 Warungkiara sangat antusias sekali termasuk juga dari para orangtua murid dan para Guru.
“Mudah-mudahan program ini terus berlanjut, dan anak-anak pasti tentunya kami akan timbang berat badan nya apakah ketika sebelum dan sesudah adanya program ini apakah ada perubahan terhadap berat badan dan Kesehatan para siswa.
Dan alhamdulillah ketika pihak puskesmas melakukan tes kesehatqn beberapa waktu lalu, berat badan siswa mengalami perubahan yang sangat signifikan,” pungkasnya.
Reporter : Juli/Karim
Editor. : Rudi Samsidi