REPORTIKANEWS.com – Diterpa isu dugaan penyimpangan penggunaan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2023 di Pemeritah Desa (Pemdes) Kertamukti, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi. Kepala Desa Kertamukti Dede Kusnadi angkat bicara.
Informasi yang dirangkum, menanggapi dugaan penyimpangan penggunaan Dana Desa Tahun Anggaran 2023 di Desa Kertamukti, Yang dihembuskan dipublik dari total dana desa sebesar Rp.848.340.000, sebanyak 20% atau sekitar Rp.169.000.000 juta dialokasikan untuk program ketahanan pangan. Namun, desa dituding dalam penggunaan anggaran tersebut diduga telah menyimpang dari ketentuan.
“Perlu disampaikan, Pemdes itu belanja bibit duren dan rambutan, ketika itu saya transfer ke perusahaan penyedia berinisial CV. SPHJ. Pengelolaan kedua bibit itu langsung saya serahkan ke TPK sebesar Rp.105.000.000.00 ) termasuk PPH dan PPN,” sanggah Kepala Desa Kertamukti Dede Kusnadi, kepada awak media, Selasa (20/5/2025).
Kades mengaku sudah melaksakan program ketahanan pangan dan dana dibelanjakan bibit pohon sesuai aturan dan isu tuduhan telah menyimpang dari ketentuan, dasarnya dari mana dan merasa realisasi tidak fiktif.
“Memang benar dibelanjakan itu tidak fiktif, dan isu yang mencuat tersebut tidak benar, Bibit pohon pun dibagikan melalui TPK kepada RT, RW untuk diberikan ke Masyarakat pada saat itu,” cetusnya.
Tidak hanya soal Ketahanan pangan saja, Kades juga Klarifikasi terkait permasahalan Bumdes yang beberapa waktu lalu.
“Sal Bumdes itu sudah lama sekali, bahkan anggaran Bumdes di tahun 2017 sudah diperiksa oleh Inspektorat pada tahun 2023 dinyatakan Clear oleh Inspektorat,” bebernyam
“Soal usaha Bumdes, Saya waktu itu menjalankan usaha Bumdes di bidang Roti berjalan 2 Tahun, Hanya pada saat Covid-19 berhenti. Ketika ada isu dipublik bahwa itu fiktir, saya juga menepis bahwa itu tidak benar,” selorohnya.
Kades juga menegaskan, soal Pemberitaan beberapa waktu yang lalu dilontarkan kepada Anak Kepala desa (AN) kades menyatakan informasi tersebut tidak benar.
“Soal kemarin yang muncul dipublik itu, Ketua Bumdes pada saat itu bukan anak saya dan itu salah, melainkan ketuanya adalah Rusmana dan itu pun kami sudah diperiksa pada tahun 2023 hasilnya pun tidak ada masalah dan sudah selesai,” kilahnya.
Kades menyangkan dan merasa keberatan dengan beredarnya isu yang mencuat yang menyudutkan Pemerintah Desa Kertamukti.
“Tentu saya merasa keberatan dan merasa terganggu dengan adanya pemberitaan tersebut, itu semua tidak benar. BUMDES tidak fiktif termasuk juga Ketahanan Pangan yaitu Bibit Pohon Duren dan Rambutan,” tandasnya.
Repoter : Karimullah.



















