REPORTIKANEWS.COM-Video kritikan nyeleneh bernarasi cetusan kondisi jalan aspal yang baru di perbaiki (tambal sulam), pihak Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, yang dinilai lebih tebal bala-bala (bakwan-red) daripada aspalnya. Ramai di media sosial (medsos-red) dan dibagikan warga netizen kesejumlah grup medsos maupun pesan singkat Whatsapp.
Video kritikan yang dicuitkan (unggah-red) akun media sosial Tiktok dan Instagram @ujangrahmat109 beberapa hari lalu. Sebagai bentuk protes kritik membangun dengan menaruh bala-bala diantara jalan yang baru ditambal sulam dan jalan yang tidak ditambal aspal.
Cuitan kepsen dalam postingannya,,“Bala-bala Mang Ujang lebih tebal daripada Jalan Cikaroya, Cibolang Kaler, Cisaat, Sukabumi,” tulis postingan @ujangrahmat109.
Informasi yang dihimpun, pengunggah video tersebut diketahui merupakan warga Desa Cibolang Kaler bernama Ujang Rahmat (55). Dirinya mengaku membuat video awalnya iseng mengambil gambar saat ada perbaikan jalan desa sekitar seminggu yang lalu dengan sistem tambal sulam.
“Awalnya kan begitu saya lihat aspal jalan kok seperti ini. Padahal saya tegor yang kerja kang aspalnya jangan terlalu tipis, tebelin lagi, aduh ini mah tipis (dengan bahasa sunda), kata saya. Jadi saling tuding tukang, tuh ke si akang itu, ke si akang itu,”tandasnya. **
Reporter : Karimullah.
Editor. : Rudi Samsidi.
