REPORTIKANEWS.COM-Sejumlah jurnalis Sukabumi yang tergabung dalam Gerakan Jurnalis Sukabumi (GJS), melakukan Baksi Sosial (Baksos) pembersihan aliran Sungai Cipendeuy sepanjang satu kilo meter di Kampung Gununguruh Desa/Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Senin (22/5/23).
Kegiatan yang di laksanakan sebagai bentuk kepedulian jurnalis kepada lingkungan serta menyambut Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-115 tahun 2023. Selian itu untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar sadar media dan informasi di seputar wilayah Sukabumi dan Nasional.
Agar, dapat di manfaatkan sebagai penambahan wawasan serta informasi yang positif. Serta, untuk menghilangkan dan menepis perilaku dan propesi jurnalis yang di anggap oleh sebagain orang kurang baik.
“Kegiatan baksi sosial pembersihan aliran sungai yang kita lakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan,” ungkapnya Rudy salah satu Jurnalis Sukabumi yang ikut melakukan bakti sosial pembersihan aliran sungai di Desa/Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi.
Selain itu, setelah kita membersihkan aliran sungai dari sampah serta adanya beberapa bendungan yang berpotensi mengganggu saluran air mengalir dengan lancar. Kita juga memberikan pemahaman agar masyarakat sadar akan media dan informasi. Baik media cetak maupun media elektronik yang harus di manfaatkan dengan positif.
“Sudah kita melakukan pembersihan aliran sungai. Kita memeberikan pemahaman agar masyarakat sadar terhadap media dan memanfaatkannya sebaik mungkin,” ujarnya.
Setelah terbentuknya kesadaran masyarakat terhadap media, lanjutnya maka akan timbulah otok keritik dari kedua belah pihak antara masyarakat dan para pemilik propesi jurnalis yang sangat menguntungkan untuk perkembangan media kedepan. Disamping itu, masyarakat dapat menjadi kontrol yang baik untuk lingkungannya serta dapat mempermudah proses kinerja para pemilik prosesi jurnalis di lapangan.
“Jika ini terealisasi, masadepan perkembangan media kan lebih baik kedepan serta masyarakat tidak takut untuk berbicara apa adanya untuk kebaikan di lingkungannya,” terangnya.
Pasalnya, tambahnya Rudy, tidak sedikit masyarakat yang berada di daerah Sukabumi memilih untuk selalu berkata tidak tau. Lantaran itu tadi, masyarakat belum memiliki kesadaran terhadap media dan mereka masih memilki ketakutan untuk berbicara benar. Dalam kesempatan ini, kami memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. Sambil bakti sosial kita dapat berinteraksi untuk berbagi tentang prosesi jurnalis kepada masyarakat.
“Sebari kita mengangkat sampah di aliran sungai, kita sebari bertukar pikiran serta memberitahuan kepada masyarakat tentang perilaku jurnalis,” paparnya.
Sementara itu, Ujang Somantri (27) salah satu warga Gunungguruh yang ikut membersihkan aliran sungai dengan para jurnalis mengatakan, kegaiatan bakti sosial yang membersihan aliran sungai bareng bersama jurnalis ini menjadi kali pertama untuknya. Lantaran, tidak begitu banyak para jurnalis yang langsung terjun dalam kegiatan sosial seperti ini. Disamping itu juga, dirinya sedit tau tentang etika jurnalis serta tugas dan fungsi dari para jurnalis atau pewarta yang berada di Sukabumi.
“Melaksanakan kegiatan sosial bareng jurnalis baru pertama kalinya. Serta, saya bisa tau tentang prosesi jurnalis itu seperti apa lantaran tadi saya sudah diberitahu sambil bekerja,” singkatnya.**
Reporter : Karimullah.
Editor. : Rudi Samsidi.