SUKABUMI, reportikanews.com-Dugaan buruknya pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sagaranten, Kabupaten Sukabumi yang dinilai oleh masyarakat sangat buruk.
Pasalnya, keluhan masyarakat langsung dilayangkan disalah satu media sosial mengungkapkan kekecewaan terhadap pelayan yang dinilai sangat buruk.
Informasi yang dihimpun, dalam postingan di salah satu media sosial menyebutkan “Pelayanan buruk tidak cepat tanggap”.
Menanggapi viralnya postingan tersebut, Sekjen Organisasi Masyarakat (Ormas) Diaga Ahmin Supyani memaparkan, postingan masyarakat atas buruknya pelayanan di RSUD Sagaranten pihaknya mengecam keras atas pelayanan buruk yang diberikan oleh RSUD Sagaranten.
“Kami sangat miris dan mengecam keras atas pelayan buruk yang terjadi di RSUD sagaranten,” katanya, Minggu (24/3/24).
Menurutnya, berbagai akses kesehatan yang diberikan Pemerintah kepada masyarakat harusnya sangat mudah digunakan oleh masyarakat. Akan tetapi faktanya berbeda.
“Padahal berbagai akses kesehatan yang di berikan pemerintah sudah sangat mudah namun sayang atas perlakuan oknum pegawai rumah sakit yang lalai akan tugasnya masyarakat akhirnya menjadi korban.
“Seyogyanya masyarakat datang ke rumah sakit itu adalah bentuk ikhtiar untuk kesembuhannya namun sayang harapan sembuh pun menjadi sirna,” jelasnya.
Ia menyebut, meminta kepada Pemerintah Daerah Sukabumi yang di khususkan kepada Dinas Kesehatan untuk menindak tegas oknum pegawai RSUD Sagaranten yang mengabaikan salah satu pasien.
“Kami meminta kepada pemerintah daerah khususnya kepada dinas kesehatan kab.sukabumu untuk menindak tegas oknum pegawai rumah sakit yang lalai dalam melaksanakan tugasnya dengan mengabaikan pasien yang sakit,” pungkasnya.
Reporter : Juli
Editor. : Rudi Samsidi