Senin, Juli 21, 2025
Reportikanews
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • Nasional
  • Regional
  • Bisnis
  • Politik
  • Saba Desa
  • Pendidikan
  • Islami
  • Olahraga
  • Home
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • Nasional
  • Regional
  • Bisnis
  • Politik
  • Saba Desa
  • Pendidikan
  • Islami
  • Olahraga
No Result
View All Result
Reportikanews
No Result
View All Result
Home Headline

Kerusakan Jalan Lingkar Selatan Sukabumi Kian Menghawatirkan, Truck Bertonase Jadi Biangkerok

by admin
6 Maret 2025
in Headline, Nasional, Pemerintahan, Regional
0
Kerusakan Jalan Lingkar Selatan Sukabumi Kian Menghawatirkan, Truck Bertonase Jadi Biangkerok
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

REPORTIKANEWS.COM, JAWA BARAT_Akibat gempuran curah hujan dan dampak kendaraan berukuran jumbo (truck tronton-red) bermuatan pasir yang diduga melebihi tonase, kerap melintas di Jalan Lingkar Selatan Kota Sukabumi, kontruksi jalan amburadul rusak dan berlobang.

Pantauan dilapangan, kerusakan jalan termiris mulai dari depan Kantor Imigrasi/Terminal Bis tepatnya pertigaan Jalan Balandongan – pertigaan Jalan Pelabuhan II Cipanengah Sindangsari. Kerusakan badan jalan dengan kondisi lobangan mengangga sudah menghawatirkan dan berpotensi terjadinya korban lakalantas.

“Kerusakan sudah semakin parah dan meluas, lobangan berukuran sedang hingga besar dengan kedalaman 20 – 40 centi meter. Tadi pagi saya hampir terjatuh dari sepeda motor, menghindari lobangan yang tak terlihat. Pada kemana pemerintah, kok terkesan dibiarkan tanpa ada perbaikan secara pemanen,” kesal Bintang Rafael (24) warga Nangela Kelurahan/Kecamatan Baros Kota Sukabumi, Selasa (07/03/23).

Kekesalan senada dilontarkan Putra (42), mengaku pernah jadi korban saat mengendarai motor melewati ruas jalan depan Imigrasi. Untung laju kendaraan pelan, terjatuh akibat terperangkap jalan berlubang dengan kedalaman 30 cetimeter lebar 1 meter.

“Sebagai taat pajak, berharap segera diperbaiki secara maksimal. Jangan sampai terjadi korban jiwa,” tandasnya.

Ditempat terpisah, Abong Suratman Ketua Barisan Masyarakat Sukabumi Anti Intimidasi (Basmi) Sukabumi Raya, menilai kerusakan abadi pada Jalan Lingkar Selatan, akibat kurang tegasnya Dinas Perhubungan (Dishub) Kota/Kabupaten Sukabumi maupun Petugas Jalan Raya (PJR), dalam menindak kendaraan besar (tronton-red) yang bermuatan melebihi tonase.

“Jam oprasional khusus kendaraan besar seperti tronton bermuatan pasir, sudah jelas diatur dari jam berapa. Tapi nyatanya masih bayak yang tidak mematuhi. Peran petugas yang berwenang perlu pertanyakan,” cetus Abang.

Abong menegaskan, sarana jalan raya merupakan insfratruktur vital bagi kelancaran pere­konomian masyara­kat, jika kondisi jalan rusak maka pere­konomian juga terhambat.

“Kami sebagi sosial kontrol mendesak pemerintah provinsi melalui BPJ II, Dishub Kota maupun Kabupaten, untuk berkolaborasi dalam penanganan perbaikan jalan. Selain itu petugas yang berwenang dalam penindakan terhadap armada truck yang melebihi kapasitas, bisa menjalankan tupoksinya dalam penindakan tegas. Jangan terkesan tutup mata,” tandasnya.**

Editor : Rudi Samsidi.

 

Tags: Kerusakan Jalan Lingkar Selatan
admin

admin

Next Post
Dispertan Kabupaten Sukabumi Gelar Panen Raya Padi di Bapoktan Karya Tani

Dispertan Kabupaten Sukabumi Gelar Panen Raya Padi di Bapoktan Karya Tani

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Tentang Kami / Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Call us: +1 234 JEG THEME

© 2022 Reportikanews.com - Media Independen dan Berintegritas

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • Nasional
  • Regional
  • Bisnis
  • Politik
  • Saba Desa
  • Pendidikan
  • Islami
  • Olahraga

© 2022 Reportikanews.com - Media Independen dan Berintegritas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist