SUKABUMI, reportikanews.com- GROUNDBREAKING FISHWAY PLTM KERTAMUKTI PT. METAPHORA ANDALAN UTAMA Bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan Global Envirohment Facility Food and Agriculture Organzation of the United Nations Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Dalam pembangunan fishway (pertama berdasarkan karakteristik sungai dan jenis ikan di perairan darat setempat) dengan rencana pembangunan PLTMH (Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro) yang saat ini tengah berlangsung.
Perlu diketahui, Fishway atau jalur ikan adalah konstruksi bangunan air yang dirancang untuk membantu ikan bernavigasi melewati penghalang buatan di sungai (seperti bendung dan bendungan), sehingga ikan dapat bermigrasi dari area hulu ke hilir sungai atau sebaliknya.
Fishway juga disebut tangga ikan (fish ladder), karena strukturnya yang seperti tangga menghubungkan hulu dan hilir sungai yang dibendung.
Kepada awak media, Dirut PT. Metafora Andalan Utama Tatang menurutkan, Oleh karena itu, pentingnya program Grounbreaking Fishway PLTHM dalam Pembangunan infrastruktur sungai seperti bendung dan bendungan dapat menjadi penghalang ikan air tawar dalam melakukan migrasi untuk memijah (bertelur), mencari makan, berlindung, dan menghindari polusi atau lingkungan ekstrem.
“Kondisi ini dapat mengakibatkan terganggunya siklus hidup ikan yang berdampak pada penurunan jumlah dan jenis ikan, bahkan dapat menyebabkan beberapa spesies ikan air tawar punah.
Karena itu, untuk konservasi sumber daya ikan air tawar, perlu dipastikan konektivitas sungai tetap terjaga,” paparnya.
Senada, Fishway atau jalur ikan merupakan konstruksi bangunan air yang dirancang untuk membantu ikan bernavigasi melewati penghalang buatan di sungai (seperti bendung dan bendungan), sehingga ikan dapat bermigrasi dari area hulu ke hilir sungai atau sebaliknya. Fishway juga disebut tangga ikan (fish ladder), karena strukturnya yang seperti tangga menghubungkan hulu dan hilir sungai yang dibendung.
“Pembangunan Fishway ini merupakan yang pertama di dunia. Maka dari itu, hal ini menjadi suatu kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi.
“Fishway di PLTM Kertamukti merupakan yang pertama dibangun di sepanjang Sungai Cimandiri, bahkan di Jawa Barat. Ini bisa menjadi contoh untuk private sector lainnya,”jelasnya.
Ditempat yang sama, Wabup Sukabumi Iyos Soemantri memaparkan, Pembangunan Fishway di Kabupaten Sukabumi sendiri, menurutnya untuk melestarikan dan membubidayakan ikan sidat. Apalagi, PLTM Kertamukti berada di Sungai Cicatih yang merupakan anak Sungai Cimandiri.
“Sungai Cimandiri merupakan salah satu habitat utama ikan sidat yang bermigrasi dari Pantai Selatan Jawa ke Teluk Palabuhanratu,” ungkapnya.
Berkaitan sidat sendiri, terdapat berbagai program yang telah dijalankan Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Hal itu seperti Sistem Budidaya Sidat Tersegmentasi dengan Biaya Murah (Sibulat Merah), Samakan Tujuan Jaga Ekosistem Perairan (Satu Joran).
“Kita juga melakukan penguatan kelompok kerja pengelolaan perairan darat dan partisipasi sektor swasta untuk mendukung pengelolaan dan konservasi perikanan darat,” terangnya.
Reporter : Juliansyah